Materi Sistem Ekonomi: Pengertian dan Jenis-Jenisnya
Materi Sistem Ekonomi: Pengertian dan Jenis-Jenisnya

Materi Sistem Ekonomi: Pengertian dan Jenis-Jenisnya

Posted on

TombolEnter.com – Di bumi ini ada banyak sistem yang berlaku. Beragam sistem itu benar-benar dibutuhkan di kehidupan manusia. Tiap sistem akan mengatur satu faktor dalam kehidupan. Salah satunya sistem yang perlu perannya di kehidupan ialah sistem ekonomi.

Sistem ekonomi sebagai tata langkah dan ketentuan yang hendak mengatur sikap warga saat lakukan aktivitas ekonomi. Masing-masing negara memiliki wujud ekonominya sendiri. Sistem ekonomi akan dipakai di semua negara itu.

Umumnya, sistem ekonomi akan dikuasai oleh beragam jenis faktor. Faktor-faktor yang dapat memengaruhi sistem ekonomi diantaranya susunan ideologi negara dan ekonomi. Dalami segala hal yang terkait dengan sistem ekonomi di bawah ini.

BACA JUGA : Protein: Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Contohnya

Pemahaman Lengkap Sistem Ekonomi

Pemahaman Lengkap Sistem Ekonomi
Pemahaman Lengkap Sistem Ekonomi

Sistem ekonomi ialah satu tata langkah yang hendak diaplikasikan untuk mengkoordinasi sikap warga. Sistem ini akan mengatur sikap produsen, customer, bank, pemerintahan, dan warga yang lain saat jalankan beragam aktivitas ekonomi.

Aktivitas ekonomi seperti proses produksi, konsumsi, investasi, dan distribusi akan ditata secara terintegrasi. Maksudnya untuk membuat satu kesatuan yang termengatur, aktif, dan utuh. Hingga kerusuhan di dunia ekonomis dapat dihindari.

Sistem ekonomi benar-benar dibutuhkan oleh satu negara karena sistem ini memiliki peranan khusus sebagai penggerak proses produksi. Peranan lain dari sistem ini ialah membuat proses tertentu hingga proses distribusi jasa dan barang dapat berjalan dengan baik.

Macam-Macam Sistem Ekonomi

Macam-Macam Sistem Ekonomi

Sistem ekonomi yang diaplikasikan pada sebuah negara akan dikuasai oleh faktor intern dan external. Yang terhitung faktor intern misalkan keadaan fisik, letak geografis, sumber daya alam, dan sumber daya manusia.

Faktor external yang turut memengaruhi sistem ekonomi diantaranya perubahan tehnologi, keadaan ekonomi dunia, politik keamanan global, dan dunia. Karena dampak beragam faktor itu, sistem ekonomi juga jadi berkembang. Berikut sejumlah sistem yang dipakai di dunia.

BACA JUGA : Letak Indonesia Secara Astronomis Geografis Serta Pengaruhnya – Tombol Enter

1. Sistem Ekonomi Tradisional

Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem Ekonomi Tradisional

Sebagai sistem yang paling konservatif dan memiliki dua komponen penting. Dua komponen itu ialah menghargakan adat dan kecilnya jumlah sampah sebagai efek sistem. Sistem tradisional umumnya diaplikasikan oleh warga yang tinggal di perdesaan.

Langkah lakukan transaksi bisnis dalam sistem ini dengan mengganti barang. Modal khusus warga tradisional ialah tenaga hasil alam dan manusia. Hingga ganti mengganti barang sebagai sistem yang paling logis untuk dilaksanakan. Ada banyak kekurangan dan kelebihan yang dipunyainya.

KelebihanKekurangan
Sifat kekeluargaan masih sangat erat karena sistem ini berlaku diantara orang-orang yang sudah saling kenal untuk waktu yang lama.Kuantitas dan kualitas produksi sulit diprediksi karena mengandalkan hasil alam. Akhirnya standarisasi akan diterapkan.
Jarang ada kecurangan maupun persaingan yang tidak sehat karena kegiatan produksi pada sistem ini masih sangat terbatas.Rendahnya efektivitas kerja karena struktur kerja tidak jelas. Akibatnya kegiatan ekonomi tidak bisa dikontrol dan dievaluasi dengan baik.
Tingkat kesenjangan ekonomi masih sangat rendah karena antar individu mempunyai pendapatan yang cukup merata.Pertumbuhan ekonomi tidak berlangsung dengan cepat karena sistem ini berlangsung apa adanya dan tidak inovatif.
Pemerintah hanya berperan sebagai pengawas dan tidak akan melakukan monopoli.
Sistem Ekonomi Tradisional

Dalam sistem ini, pemerintahan tidak memiliki keterikatan langsung dalam tiap aktivitas ekonomi. Peranan khusus pemerintahan cuma untuk jaga ketermengaturan semata. Aktivitas ekonomi dalam sistem ini masih erat berkaitan dengan kebudayaan dan adat hingga langkah produksinya masih tetap sederhana.

Sistem ekonomi yang ini belum juga memakai tehnologi, sarana terkonsentrasi, atau beragam hal yang lain sebagai lambang kemajuan. Bila pelaku bisnis pilih sistem ini, tiap pelaku bisnis harus siap usaha lebih memajukan usaha supaya tidak jalan di tempat.

2. Sistem Ekonomi Komando

Sistem Ekonomi Komando
Sistem Ekonomi Komando

Tipe sistem ekonomi ini lebih terdominasi dan terkonsentrasi karena dibanding sama yang sebelumnya. Mayoritas sistem ekonomi ini dikontrol pemerintahan yang turut turut serta dalam aktivitas produksi dimulai dari penyiapan perlengkapan sampai ke sarana yang dipakai.

Pemerintahan diharap dapat membuat satu permengaturan yang pas hingga keuntungan yang semakin besar dapat dicapai. Sejumlah keuntungan yang dapat dicapai diantaranya pendayagunaan sumber daya yang dipunyai oleh negara dan pembangunan yang merata. Kekurangan dan keunggulannya diantaranya:

KelebihanKekurangan
Pengawasan oleh pemerintah mudah dilakukan dan harga di pasar juga lebih mudah dikendalikan.Pemerintah memonopoli perekonomian, pihak lain tidak mendapat kesempatan untuk terlibat sehingga warga semakin dirugikan.
Berbagai masalah ekonomis bisa dikendalikan oleh pemerintah, seperti misalnya inflasi, kemiskinan, dan tingginya pengangguran.Ekonomi tumbuh dengan lambat karena hanya segelintir orang yang memegang perekonomian. Akibatnya kemajuan sulit dicapai.
Pemerataan pendapatan akan tercapai dan krisis ekonomi jarang terjadi karena masalah ekonomi bisa diatasi dengan baik oleh pemerintah.Kualitas pemerintahan mempengaruhi sistem pasar. Kualitas pemerintah yang tinggi berarti kondisi ekonomi sistem pasar juga akan bagus.
Kesenjangan tidak terjadi karena kondisi ekonomi masyarakat cukup stabil.
Aktivitas ekonomi, mulai dari produksi, konsumsi, dan distribusi mudah dikendalikan karena pemerintah paham arus jasa dan barang.
Sistem Ekonomi Komando

Faktor supremasi yang ada pada sistem ekonomi ini kelihatan terang di sumber energinya yang berharga. Pemerintahan akan kuasai suatu hal yang mampu hasilkan keuntungan yang besar. Dan sumber daya yang lain dimengatur oleh rakyat.

Ada banyak negara di dunia yang mengaplikasikan sistem ekonomi instruksi ini. Misalnya ialah Kuba, Vietnam, Republik Rakyat Cina, dan Korea Utara.

BACA JUGA : Teori Masuknya Islam ke Indonesia Beserta Pengaruh dan Buktinya

3. Sistem Ekonomi Campuran

Sistem Ekonomi Campuran
Sistem Ekonomi Campuran

Nama lain sistem yang ini ialah dual economy. Sistem ekonomi ini menyatukan sistem ekonomi instruksi dan sistem ekonomi pasar. Karena itu hasilnya ialah diwujudkannya kerja-sama di antara pemerintahan dan pasar dalam pengendalian sumber daya.

Dalam sistem ekonomi ini, pemerintahan mengaku hak yang dipunyai oleh tiap orang asal tidak bikin rugi umum. Peranan pemerintahan ialah sediakan batas dan mengintervensi. Pemerintahan akan membuat rencana, permengaturan, dan ketentuan yang terkait dengan ekonomi.

KelebihanKekurangan
Pemerintah dan pihak swasta dalam sektor ekonomi bisa dibedakan dengan jelas.Jika pihak pemerintah lebih mendominasi, etatisme bisa terjadi.
Pemerintah mengakui dan mendukung hak ekonomi setiap individu.Jika pihak swasta mendominasi, monopoli bisa terjadi.
Fluktuasi ekonomi akan menjadi lebih stabil dan terjaga.
Sistem Ekonomi Campuran

Kompetisi yang berada di pasar dapat terjadi secara bersih dan dalam batasan yang wajar. Pemerintahan akan lakukan pemantauan pada kompetisi di pasar. Proses pasar tentukan jumlah dan tipe barang yang nanti akan dibuat.

Pemerintahan akan kuasai semua sumber daya penting yang tersangkut kehidupan beberapa orang, faksi swasta dan pemerintahan memiliki peran yang sama di dalam kegiatan ekonomi. Walau demikian, sistem ekonomi kombinasi tidak terlepas dari masalah.

4. Sistem Ekonomi Sosialis

Sistem Ekonomi Sosialis
Sistem Ekonomi Sosialis

Apakah yang dimaksud dengan sistem ekonomi sosialis? Sistem yang ini memiliki ciri-ciri berbentuk penduduknya memiliki kesetaraan, terutamanya dalam pemilikan atas beragam faktor produksi. Meski begitu, pengendalian secara penuh masih tetap ditata oleh negara.

Pemerintahan memiliki peran penuh terutamanya dalam mengatur hasil proses distribusi dan produksi. Di Indonesia, ada satu wujud ekonomi Pancasila. Sistem ekonomi ini didasari atas ideologi Pancasila. Sistem sosialis memiliki  kekurangan dan kelebihan berikut ini.

KelebihanKekurangan
Pemerintah mengendalikan seluruh masalah dan kegiatan ekonomi sehingga pengawasan terhadap perekonomian bisa dilakukan.Inovasi dan kreativitas setiap individu dibatasi sehingga tidak ada kebebasan dalam kepemilikan sumber daya.
Kesenjangan ekonomi tidak terjadi karena pemerintah melakukan distribusi secara merata.Variasi dalam produksi barang dibatasi oleh ketentuan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Pemerintah bisa mengatur produksi jasa dan barang secara merata sesuai dengan yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Sistem Ekonomi Sosialis

Sistem ekonomi berdasarkan Pancasila yang diyakini oleh Indonesia berdasarkan pada demokrasi. Disamping itu, perekonomian Indonesia berpedoman azas gotong royong dan kekerabatan. Dalam sistem ini, pemerintahan Indonesia jadikan koperasi sebagai ujung tombak lebih memajukan ekonomi.

BACA JUGA : Pengertian Bilangan Berpangkat Pecahan, Bentuk Akar dan Contoh Soalnya

5. Sistem Ekonomi Liberal

Sistem Ekonomi Liberal
Sistem Ekonomi Liberal

Sistem ekonomi yang ini sebagai sistem yang mengatur supaya semua anggota warga memperoleh kebebasan saat lakukan beragam kegiatan ekonomi. Nama lain sistem ekonomi ini ialah sistem ekonomi kapitalis. Kekurangan dan keunggulannya diantaranya:

KelebihanKekurangan
Mudah menumbuhkan atau meningkatkan produktivitas dan kualitas produk yang nantinya akan dijual.Bisa menciptakan munculnya monopoli dan mengakibatkan kesenjangan sosial antara yang kaya dengan yang miskin.
Pengusaha bisa meningkatkan kreativitas dengan melakukan berbagai inovasi terhadap barang yang diproduksi.Persaingan dalam bisnis bisa menjadi tidak seimbang atau tidak sehat.
Fokus utama bisnis adalah keuntungan kelompok atau keuntungan pribadi.Beberapa bidang ekonomi bisa berubah menjadi tidak stabil.
Keuntungan merupakan prioritas utama sehingga orang-orang akan termotivasi dalam membangun suatu usaha.
Sistem Ekonomi Liberal

Sistem ekonomi liberal ialah yang sistem yang lebih memprioritaskan penghimpunan keuntungan. Pebisnis akan berusaha jadi lebih produktif supaya bisa memperoleh beragam keuntungan yang diharapnya.

Salah satunya ciri-ciri sistem ekonomi ini ialah pemerintahan memiliki kebatasan dan tidak bebas dalam menambahi beragam transaksi bisnis ekonomi yang berjalan. Ciri-ciri yang lain ialah sistem ekonomi ini memprioritaskan konsep imbal hasil.

Aktor usaha memiliki kebebasan dalam tentukan usaha yang hendak dilaksanakannya. Dan ciri-ciri yang paling akhir ialah sering pasar bebas yang tentukan harga produk tertentu.

6. Sistem Ekonomi Kerakyatan

Sistem Ekonomi Kerakyatan
Sistem Ekonomi Kerakyatan

Dasar khusus sistem ekonomi ini ialah demokrasi ekonomi. Maknanya, semua aktivitas ekonomi yang berjalan akan ada di bawah kendalian beberapa anggota warga. Dengan begitu, kesejahteraan dan kemakmuran anggota warga bisa menjadi yang paling utama.

KelebihanKekurangan
Keuangan dan sumber daya negara akan digunakan setelah adanya musyawarah lembaga perwakilan rakyat.Negara akan menjadi lebih dominan dalam perekonomian. Ini akan mematikan sektor ekonomi di luar kapasitas negara.
Perekonomian negara akan disusun dengan menggunakan asas kekeluargaan.Bisa jadi mengakibatkan monopoli di suatu kelompok.
Sumber daya yang ada di air dan di bumi akan dikuasai oleh negara. Hal ini bertujuan untuk membuat rakyat lebih Makmur.
Sistem Ekonomi Kerakyatan

Sistem ekonomi ini memiliki beberapa keunikan, seperti tidak ada faksi tertentu yang kuasai sumber daya alam. Masing-masing sumber daya dipantau oleh pemerintah. Ciri-ciri yang lain ialah customer akan mendapat hak pelindungan.

Ciri-ciri paling akhir yang membuat sistem ekonomi ini mencolok ialah perkembangan ekonominya selalu memprioritaskan keadilan. Hasilnya ialah kompetisi ekonomi jadi lebih sehat.

Minimal ada 6 jenis sistem ekonomi yang harus dimengerti oleh beberapa aktor bisnis. Sistem ekonomi ini akan mengatur segala hal yang terjadi di dunia ekonomi. Ketahui tiap sistemnya, terhitung kelebihan serta kekurangan masing-masing sistem ekonomi yang ada.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *