TombolEnter.com – Planaria adalah dari barisan cacing gepeng yang terhitung kelas Turbellaria (filum Platyhelminthes).
Planaria sebagai nama salah satunya genus, tetapi nama planaria dipakai untuk menyebutkan anggota kerabat P kerabat berkaitan dan lanariidae.
Umumnya planaria hidup di air tawar dan terkadang kelihatan dengan jumlah yang banyak. Beberapa spesies planaria memiliki sifat parasit, yaitu mereka mendapat makanan dari badan hewan lain.
Mayoritas planaria ialah pemakan daging atau karnivora. Mereka bisa memakan protozoa, siput cacing, dan kecil.
Dikutip dari Britannica, planaria bertubuh memanjang, lunak, berwujud mempunyai silia, dan daun.
Kepala planaria berwujud sekop dengan 2 kadang tentakel dan mata. Antiknya, mulut planaria ada di segi bawah atau perut.
Langkah Planaria Berkembang Biak

Diambil dari artikel dalam Jurnal Sains dan Matematika, hewan planaria berkembang biak dengan 2 langkah, yaitu reproduksi aseksual (transverse fission) dan reproduksi seksual dengan pembangunan gamet.
Pada reproduksi seksualnya, planaria sebagai hewan hermafrodit. Mereka bisa membuat organ reproduksi yang berkembang saat periode embrional.
Dalam pada itu, hewan planaria yang berkembang biak dengan aseksual tidak bisa membuat organ reproduksi hingga mereproduksi lewat pemisahan transversal.
Beberapa riset uji cobatal memperlihatkan jika langkah planaria berkembang biak dengan aseksual bisa diganti jadi reproduksi seksual.

Satu diantaranya, riset Grasso and Benazzi di tahun 1973 menunjukkan jika pemberian planaria sexual strian Polycelis dan Dugesia lugubris dewasa pada planaria asexsual strain Dugesia gonocephalas memperlihatkan, reproduksi aseksual bisa stop dan berkembang jadi reproduksi seksual.
Peristiwa ini diperlihatkan dengan perubahan ovarium, folikel copulatory apparatus, dan testikular.